Batamramah.com, Natuna - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, mulai menyuntikkan vaksin polio dan meningitis kepada jamaah calon haji (JCH) asal wilayah ini.
Kepala Dinkes Kabupaten Natuna Hikmat Aliansyah dikonfirmasi dari Natuna, Sabtu, mengatakan penyuntikan dilakukan pada Sabtu pagi di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Natuna Jalan HR Soebrantas, Kecamatan Bunguran Timur.
"Kita targetkan hari ini selesai, karena awal Mei jamaah calon haji sudah berangkat ke Tanah Suci, dan pembentukan antibodi vaksin sekitar 14 hari," ujar dia.
Menurut dia, vaksin berasal dari Kementerian Kesehatan yang dikirim ke Provinsi Kepulauan Riau, selanjutnya dibagikan ke setiap kabupaten dan kota.
"Provinsi mengirimkan kepada kami semalam menggunakan transportasi udara," katanya.
Kedua vaksin disuntikkan pada hari yang sama kepada seluruh JCH yang telah menjalani pemeriksaan kesehatan dan dinyatakan istithaah, atau memiliki kemampuan untuk melaksanakan ibadah haji. Pemberian vaksin merupakan syarat wajib bagi JCH yang dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci.
"Pemeriksaan kesehatan sudah dilakukan jauh hari sebelumnya, dan yang menerima vaksin adalah mereka yang telah dinyatakan istithaah," ujar dia.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Natuna Subadi mengatakan saat ini JCH sedang mengikuti bimbingan manasik haji di kantornya.
Manasik haji dilakukan dua kali di tingkat kabupaten dan delapan kali di tingkat kecamatan.
"Dalam satu hari bisa dilakukan dua kali pertemuan, dan dijadwalkan berakhir pada 25 April," ucap dia.
Tujuan manasik untuk menambah wawasan JCH mengenai tata cara beribadah serta hal-hal yang harus dipersiapkan dan dilakukan sebelum keberangkatan, selama di Asrama Haji Batam, saat keberangkatan, hingga kepulangan dari Tanah Suci.
Langkah ini diambil agar JCH dapat lebih mandiri dan siap dalam menjalankan ibadah haji.
"Sebelum berangkat, jamaah akan diinapkan terlebih dahulu di Asrama Haji Batam," katanya.
Sumber: Antaranews.com
