Batamramah.com, Batam - Kini Penumpang kapal Pelni dapat melakukan check-in online melalui aplikasi Pelni Mobile. Penumpang juga dapat mengakses layanan check-in online melalui situs web resmi Pelni di www.pelni.co.id.
Hal tersebut disampaikan Kepala Cabang PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Batam, Kepulauan Riau, Edwin Kurniansyah di kantor Pelni Sekupang, kota Batam, Jumat (28/02/2025) soreh.
Lanjut Edwin, layanan check-in online kepada pengguna jasa ini bertujuan untuk mencegah antrian panjang saat hari keberangkatan kapal.
“Per Desember 2024 lalu, kami sudah membuka layanan check-in online. Jadi check-in online itu 12 jam sampai dengan 30 menit sebelum kenerangkatan kapal,” terang Edwin.
Edwin menjelaskan layanan check-in online tersebut berlaku untuk seluruh pembelian tiket Pelni di berbagai platform ataupun retail modern.
“Semisal penumpang membeli tiket bukan melalui Pelni Mobile, misal dari Alfamart, Indomaret, loket atau agen resmi, dan sekarang juga bisa beli lewat livin mandiri. Itu akan mendapatkan kode booking, dari situ penumpang bisa check-in melalui Pelni Mobile,” ungkap Edwin.
Masih kata Edwin, dalam dua tahun terakhir, Pelni Batam menerapkan layanan penukaran boarding pass saat peak season 1x24 jam di pelabuhan penumpang.
“Jadi kalau penumpang mau nukar dari e-tiket menuju bording pas itu tidak perlu pada saat keberangkatan. Tapi kita sudah buka 1x24 jam,” ucap Edwin.
Edwin menyampaikan melalui aplikasi Pelni Mobile, PT Pelni terus berupaya meningkatkan dan memudahkan pelayanan terhadap masyarakat.
" Saat ini pelabuhan penumpang Pelni Batam telah pindah ke Pelabuhan Bintang 99 Batam pada Desember 2024 lalu," tambah Edwin.
Edwin memastikan pihaknya bersama dengan pengelola Pelabuhan Bintang 99 Batam serta pemangku kebijakan terkait berupaya memberikan fasilitas terbaik untuk pengguna jasa Pelni.
“Kami selalu koordinasi agar penumpang tidak berdesak-desakan, kemudian bisa dilayani dengan semaksimal mungkin," ujar Edwin.
Dari pihak Pelabuhan Bintang 99 pun mereka juga sangat baik, memfilter penumpang yang akan berangkat, mulai dari pintu depan.
" Sudah ada autogate jugak, yang bisa masuk hanya yang punya pass pelabuhan, jadi penumpang saja yang bisa masuk," tutur Edwin.
