Resmikan Kantor Cabang ke 25, Mirae Asset Memperluas literasi dan Inklusi Investasi Pasar Modal di Kota Batam

Batamramah.com, Batam - PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia yang merupakan perusahaan Sekuritas yang berpusat di Jakarta kini meluaskan literasi dan inklusi investasi pasar modal kepada pengusaha dan masyarakat yang ada di Kota Batam.

Secara resmi telah dibuka kantor cabang baru PT Mirae Asset di Gedung Adhya lantai 7, Kawasan Sukajadi, Batam, Rabu (2/10/2024).

Tae Yong Shim, CEO Mirae Asset mengatakan potensi Kota Batam sangat besar, mengingat pertumbuhan ekonominya yang tinggi dan menjadi salah satu pusat ekonomi terbesar di Indonesia, dengan aktivitas industri, manufaktur, perdagangan, dan jasa yang berkembang pesat.

"Pembukaan Office Education di Batam adalah langkah strategis kami untuk semakin mendekatkan diri kepada masyarakat Indonesia dan memnberikan akses edukasi yang berkualitas tentang dunia investasi. Kami berharap kantor ini dapat menjadi pusat informasi dan pembelajaran bagi masyarakat Batam, sehingga mereka dapat berinvestasi dengan lebih percaya diri dan aman," ungkap Mr. Shim.

Turut hadir dalam pembukaan Office Education Batam ini Kepala OJK Provinsi Kepulauan Riau Sinar Danandjaya, Kepala Kantor Perwakilan Kepulauan Riau PT Bursa Efek Indonesia Indra Novita, Head Of

Business Innovation Mirae Asset Wisnu Aditya, Head of Retail Business Distribution Mirae Asset Prisa Ngadianto, dan Area Manager Mirae Asset Abdul Kholik.

Batam merupakan salah satu pusat ekonomi terbesar di Indonesia, dengan aktivitas industri, perdagangan dan jasa yang berkembang pesat, terutama sebagai kawasan industri dan manufaktur mengingat posisinya sebagai kawasan perbatasan tersibuk ketiga di Indonesia, setelah Jakarta dan Bali.

Masih kata Mr.Shim, kota Batam terdiri dari Pulau Batam, Pulau Rempang, dan Pulau Galang serta beberapa pulau lain di sekitarnya serta berlokasi di Provinsi Kepulauan Riau. 

“ Batam yang berbatasan langsung dengan Singapura (hanya berjarak 20 Km) dan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) memiliki 415 Km persegi kompleks industri untuk industri berat,” ujar Mr.Shim.

Keunggulan dari sisi industri tersebut menjadikan Batam mampu mencetak pertumbuhan ekonomi 7,04% pada 2023, lebih tinggi daripada Kepulauan Riau (5,2%) dan nasional (5,059%).

Mirae Asset menilai Batam adalah kota dengan potensi yang besar bagi literasi, inklusi, danpertumbuhan investasi pasar modal. Kantor di Batam ini akan menjadi pusat pembelajaran investasi bagi masyarakat, dengan menyediakan berbagai program pelatihan, seminar, dan workshop seputar pasar modal, serta layanan konsultasi bagi investor pemula maupun berpengalaman.

Mr. Shim mengatakan bahwa kota Batam menjadi Office Education Mirae Asset ke-25 dan menjadi gerai yang ke-48 yang tersebar di seluruh Indonesia. Hal ini merupakan bagian dari komitmen Mirae Asset untuk memberikan edukasi investasi kepada masyarakat secara luas, khususnya di wilayah Batam dan sekitarnya.

Sementara itu PT Bursa Efek Indonesia Indra Novita mengaku bahwa kehadiran Sekuritas di kota Batam dapat meminimalisir investasi ilegal.

"Kehadiran Sekuritas ini akan meningkatkan literasi dan inklusi di Batam serta mencegah praktik investasi ilegal," tutup Novita.

Lebih baru Lebih lama