Marzuki: Kalau ada Intervensi dari Camat, Lurah Maupun Kades, Videokan Laporkan ke Kami Saya Pastikan di Pecat

 


Batamramah.com, Natuna,- Politisi Partai Gerindra Marzuki, yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Kepri, dengan tegas mengatakan agar masyarakat jangan takut jika ada  intervensi dari oknum yang tidak bertanggung jawab untuk memilih salah satu Paslon tertentu. 

“ Kalau ada pejabat yang menakut-nakuti anggotanya, agar mengikuti apa yang dia mau, videokan dan laporkan kepada kami, saya pastikan oknum tersebut akan dipecat,” tegas Marzuki diselah selah orasinya di kediaman Abdul Kadir desa Air Kumpai, kecamatan Suak Midai Kabupaten Natuna, Kamis, (24/10/2024).

Pernyataan itu disampaikan mengingat banyaknya informasi yang sudah beredar bahwa ada  intervensi dari Paslon tertentu lewat camat,lurah maupun kades,agar memilih dirinya, jika tidak para pegawai ASN maupun honorer tersebut akan dipindahkan maupun diberhentikan dari honorer.

" Saya sudah banyak aduan tentang adanya intervensi jika tidak mendukung salah satu Paslon maka akan dipindahkan atau diberhentikan," ujar Marzuki geram.

Sayangnya belum ada video atau rekaman suara sebagai bukti bahwa sejumlah ASN maupun honorer mendapat tekanan. Jika ada saya pastikan oknum tersebut dipecat.

"Jadi bagi bapak ibu saya pesan jangan takut jika ada tekanan seperti itu, kita ini punya hak masing-masing untuk memilih siapa kader yang kita sukai," tambahnya.

Pernyataan  murahan seperti ini  harus kita lawan, jangan takut karena bisa merusak hak-hak masyarakat untuk memilih calon impian mereka.

Marzuki juga mengaku jika Presiden RI, Prabowo Subianto sudah menitipkan pesan agar  Paslon Cen Sui Lan - Jarmin Sidik dikawal dan dimenangkan dalam pilkada Natuna.

" Kami ada di depan ibu dan bapak, jika ada intervensi, segera laporkan kepada kami," tegas Marzuki. Kita tidak ingin pilkada Natuna dirusak oknum dengan cara - cara tidak baik. (**)

Lebih baru Lebih lama