H Muhammad Rudi, Budak Pinang, Balek ke Dompak untuk Memajukan Kepulauan Riau

Batamramah.com, Majunya pembangunan di Batam, memberi dampak kemajuan bagi daerah-daerah di Kepulauan Riau (Kepri).  Bahkan pertumbuhan ekonominya menjadi penyangga utama pertumbuhan ekonomi provinsi ini. Semua itu tak lepas dari peran seorang tokoh, Bapak Pembangunan Kota Batam: H Muhammad Rudi (HMR).

TANJUNGPINANG, SEJAK dinakhodai HMR, sebagai Wali Kota, sekaligus Kepala Badan Pengusahaan Batam, Kota Batam terus melaju menuju kota baru.

Batam terus berkembang semakin maju. Pembangunan itu memberi efek bagi pergerakan dan pertumbuhan ekonomi di Bandar Dunia Madani ini. Muara dari semuanya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

HMR, memang jago mengeksekusi apa yang direncanakan, terutama yang memberi dampak bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

Tak heran, ketika melihat Batam yang bergeliat semakin maju, masyarakat pun ingin HMR menjadi Gubernur Kepulauan Riau. Memimpin Provinsi dengan 2.408 pulau ini dengan visi membangunnya yang merata ke seluruh wilayah.

Gayung bersambut. Dengan menggandeng H Aunur Rafiq, Bupati Karimun saat ini, HMR siap menerima amanah masyarakat. Tentu dengan visi misi yang mensejahterakan masyarakat Kepri. Membuat Kepri semakin maju. Membangun secara merata ke seluruh kabupaten kota. 

“Mudah-mudahan amanah yang diberikan bisa memberi manfaat bagi masyarakat,” kata HMR suatu ketika. 

Setelah membikin Batam maju pesat, pria kelahiran Tanjungpinang ini siap "balek" kampung. Bermarkas di Dompak (kantor gubernur Kepri) untuk memberi banyak dampak. Dampak bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Kepulauan Riau. 

Tanjungpinang merupakan daerah timang-timangan HMR. Sejak kecil berbagai ceruk ibu kota Kepulauan Riau ini menjadi tempat bermainnya. Mulai dari SD, SMP Negeri IV, hingga bersekolah di SMA Negeri 1 Tanjungpinang. 

Ketika menjadi abdi negara di Kepolisian Republik Indonesia, Rudi pun melanglang buana bertugas di sejumlah daerah di Kepri. Termasuk Tanjungbalai Karimun. 

Tempat dia menemukan si jantung hatinya, Hj Marlin Agustina. Di antara perjalanan karirnya itu, Rudi banyak mendapat penempatan tugas di Kota Batam. 

Setelah mengabdi sebagai aparat kepolisian, Rudi kemudian mendapat amanah di jalur legislatif dan eksekusi. Menjadi anggota DPRD Batam, Wakil Wali Kota, untuk kemudian dua periode menerajui Batam. 

Dua periode memimpin Batam, HMR terus membuat terobosan dengan beragam program clean government, dan kesejahteraan masyarakat. 

Tak ada waktu nyanyi-nyanyi, drama atau tidur di atas sofa, semua yang direncanakan dieksekusi. 

Hebatnya, HMR tak menebar janji kalau permintaan tak bisa dipenuhinya, hanya untuk memberi harap pada masyarakat, atau untuk menyenangkan dengan janji janji yang tak bisa diberi bukti. Apa yang dikata, semua yang di kata, dibuat menjadi nyata.

Masyarakat dapat melihat Batam hari ini dengan segala perkembangan dan kemajuannya. Dengan pertumbuhan ekonominya. Yang terus melaju semakin maju. Menjadi Batam Baru yang semakin mensejahterakan masyarakatnya. 

Kini, HMR dan Rafiq atau Rudi-Rafiq, siap diberi tugas olah masyarakat Kepri untuk membuat Kepri semakin maju. Mengeksekusi pembangunan secara merata ke seluruh kabupaten kota. 

HMR, rasanya tak perlu menebar janji tentang apa-apa untuk memajukan Kepri. Batam hari ini, dengan pembangunan yang terus menggeliat, adalah “etalase” dia bekerja sebagai pemimpin.

Mari, dukung dan beri Rudi-Rafiq amanah untuk bergerak dari Pulau Dompak. Biar mereka bertindak dan menggebrak. Untuk Kepulauan Riau yang semakin maju dan berdelau. 

Lebih baru Lebih lama