Jefridin Gandeng Perbankan Dukung Penerapan Non Tunai di kota Batam

 


Batamramah.com, Batam - Pemerintah Kota (Pemko) Batam lakukan Penandatanganan bersama perjanjian kerja sama antara BLUD UPT Pelayanan Jasa Transportasi (PJT) Dinas Perhubungan kota Batam dengan beberapa perbankan dan PT Nusantara Global Inovasi (NGI).

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin Hamid usai penandatanganan kerja sama di alun alun Engku Putri, Batam Center, kota Batam, Jumat (12/07/2024).

“ Ini adalah salah satu bentuk inovasi dalam rangka meningkatkan pelayanan khususnya dibidang transportasi,” ungkap Jefridin kepada awak media.

Jadi kita ingin menciptakan kenyamanan bagi masyarakat kota Batam yang menggunakan Bus Rapid Transit (BRT) Trans Batam ini, teriyaki untuk mempermudah memberikan efisiensi untuk masyarakat.


“ Selain inovasi Ini juga sebagai sekurity atau keamanan, jadi kita ga perlu ribet membawah uang kas. Kita cukup menggunakan kartu e-money atau berbagai kartu non tunai yang sudah bekerja sama dengan berbagai Bank,” jelas Jefridin.

Pertama penerapan non tunai di retribusi persampahan, dan kedua retribusi parkir tepi jalan.

Lanjut Jefridin, dua objek retribusi tersebut memiliki potensi penerimaan daerah yang luar biasa. Sehingga penting sekali mendapat dukungan non tunai.

“ Sedangkan untuk retribusi parkir tepi jalan diproyeksikan bisa mencapai Rp35 -40 miliar pertahun. Namun faktanya, setiap tahun hanya mampu Rp15 miliar,” ucap Jefridin.

Sementara untuk retribusi sampah tidak jauh berbeda. Meskipun harus sejalan dengan pelayanan, namun retribusi sampah bisa lebih optimal dibanding yang ada saat ini. 

"Satu tahun kita bisa dapat Rp40 miliar lebih. Kalau bisa non tunai akan sangat baik sekali," ucap Jefridin.

Untuk itu, ia mengajak perbankan untuk membantu Pemko Batam dalam mendukung penerapan non tunai pada dua retribusi tersebut.

"Terutama untuk parkir. Karena kebocorannya luar biasa. Jadi perlu optimalisasi kinerja, agar PAD retribusi parkir bisa meningkat dari sekarang," imbuhnya.

Kepala Dishub Batam, Salim menyebutkan untuk parkir masih dalam proses untuk penerapan non tunai. 

Saat ini baru akan ujicoba di 100 titik terlebih dahulu yaitu Nagoya dan Batamcenter. 

"Kita coba non tunai dengan dukungan salah satu bank  BUMN. Mudah- mudahan kebocoran yang selama ini terjadi bisa diminimalisir," tutur Salim.

Lebih baru Lebih lama