Kalala Institute Gandeng PWI Kepri Gelar UKW, 16 Peserta Dinyatakan Lulus

 


Batamramah.com, Batam – Uji Kompetensi Wartawan yang diselenggarakan Kalala Institute bersama PWI Kepri di Hotel Pusat Informasi Haji (PIH) Batam sejak 19 hingga 21 Juni 2024, berlangsung dengan lancar dan sukses.

Dalam pelaksanaan UKW PWI Kepri yang ke 17 kali ini, sebanyak 16 jurnalis dari jenjang Muda dan Madya dinyatakan lulus dan kompeten. Sedangkan 5 jurnalis lainnya dinyatakan tidak lulus atau belum kompeten.

Ketua PWI Provinsi Kepri, Andi mengatakan, wartawan yang dinyatakan belum berkompeten diharapkan meningkatkan lagi kemampuannya dalam memahami kaedah-kaedah jurnalistik, seperti pemahaman terhadap UU 40 tahun 1999 tentang Pers, Kode Etik Jurnalistik dan juga Pedoman Pemberitaan Ramah Anak (PPRA) dalam menulis berita.

"Bagi wartawan yang lulus saya ucapkan selamat. Dan bagi wartawan yang belum kompeten, harap bersabar. Teruslah belajar dan jangan menyerah," ungkap Andi kepada seluruh peserta dalam sambutannya, Jum'at (21/6/2024)

Andi juga menjelaskan, sebagai seorang penguji ketika dalam melakukan pekerjaannya, pihaknya lebih mengutamakan integritas. Artinya, saat melakukan penilaian pihaknya melakukan dengan se objektif mungkin, tidak berdasarkan atas suka atau tidak suka.


"Karena sebelum kita melakukan uji, terlebih dahulu mengisi fakta integritas. Dan, setiap kali akan melakukan uji, kita selalu menandatangani Kode Etik Penguji," jelas Andi.

Masih menurut Andi, berdasarkan data dari PWI Pusat, sampai dengan hari ini jumlah wartawan dari seluruh Indonesa yang sudah dinyatakan kompeten berjumlah 19.217 wartawan.

Sementara itu Direktur LPK Kalala Institute, Eza Pendri mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para Penguji dari PWI Kepri, yang telah melaksanakan tugasnya selama dua hari ini dengan baik dan lancar.

“ Terima kasih juga kepada Dinas Tenaga Kerja Pemerintah Kota Batam, yang dalam kegiatan kali ini diwakili oleh Kabid Pelatihan dan Produktifitas Disnaker Kota Batam, Muhammad Zaini,” ucap Eza.

"Alhamdulillah, dengan mengucapkan syukur kepada Allah SWT, pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan PWI Kepri yang ke 17 berjalan dengan sukses. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu," sambung Eza.

Dilokasi yang sama, Kabid Pelatihan dan Produktifitas Disnaker Kota Batam, Muhammad Zaini memberikan apresiasi kepada para penguji dari PWI Kepri, yang telah melaksanakan tugasnya secara objektif.

Menurutnya, sepanjang Disnaker Kota Batam melaksanakan Bimtek dan Sertifikasi dengan berbagai Lembaga Pelatihan Kerja di kota Batam, baru kali ini dia menemukan ada sebanyak lima peserta yang dinyatakan belum kompeten.

"Sepengetahuan saya, selama Disnaker Kota Batam melaksanakan Bimtek dan Sertifikasi, baru kali ini menemukan banyaknya jumlah peserta yang dinyatakan tidak lulus atau belum kompeten. Salut dan apresiasi untuk PWI Kepri yang memberikan penilaian secara objektif," ungkap Zaini.

Lebih lanjut Zaini mengatakan, menjadi seorang jurnalis bukan hanya sekedar bisa mewawancarai narasumber saja. Akan tetapi, wartawan itu juga harus bisa mendefinisikan sekaligus mewartakan apa yang diwawancarai dengan sebaik mungkin.


"Ternyata dalam menulis berita itu tidak mudah. Harus punya kemampuan yang mumpuni agar berita yang dihasilkan berkualitas," tutur Zaini Sofyan, salah satu peserta UKW mengungkapkan, kegiatan ini memberikan kesan mendalam dan kesempatan untuk mengikuti perkembangan media di Indonesia.

Ia berharap pemerintah memprioritaskan UKW, terutama bagi wartawan yang telah mengikuti UKW Muda.

“Saya berharap pemerintah memprioritaskan UKW. Terutama bagi wartawan yang sudah mengikuti UKW Muda,” tutup Sofyan.

Lebih baru Lebih lama