Batamramah.com, Sekupang - Wakil Gubernur Kepulauan Riau Hj Marlin Agustina, mengingatkan dan mengajak masyarakat, khususnya umat Islam untuk terus meningkatkan ibadah pada 10 hari terakhir bulan Ramadan 1444 Hijriah ini.
“Kita rengkuh Lailatul Qadar. Malam penuh berkah itu lebih baik daripada seribu bulan atau sebanding dengan ibadah selama 83 tahun empat bulan,” pesannya dalam Safari Ramadan di Masjid Ar Rahman, Perumahan Taman Harapan Indah, Tibanindah, Sekupang, Batam, Jumat (14/4/2023) pagi.
Mengapa Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Batam ini mengajak berlomba-lomba meningkatkan ibadah di penghujung Ramadan?
Karena waktu persisnya jatuhnya malam Lailatul Qadar tidak dapat diketahui manusia waktu persisnya.
"Makanya harus bersungguh-sungguh dalam mengerjakan kebaikan-kebaikan. Karena siapapun yang bersungguh-sungguh selalu akan berhasil," jelasnya.
Hadir memberikan tausiyah hari itu Ketua MUI Kota Batam KH Lukman Rifai. Tampak hadir Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindunhan Anak Kota Batam Novi Harmadyastuti. Hadir juga Camat Sekupang Kamarul Azmi.
Ajakan agar umat Islam meraih Lailatul Qadar di penghujung bulan Ramadan 1444 Hijriah ini juga disuarakan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin.
Menurutnya, di malam Lailatul Qadar ini adalah waktu diturunkannya ketentuan Qadar atau mengenai segala macam persoalan-persoalan hidup di dunia dan juga masalah hukum setiap orang.
Dia menjelaskan, meski Allah menetapkan ketentuan Qadar sebelum bumi dan langit, tetapi diturunkan ke Lauful Mahfudz dan dicatat pada malam Lailatul Qadar.
"Karena itu, kemudian kita meminta agar ketentuan yamg sudah ditetapkan itu ketentuan yang baik baik saja. Menurut ulama, tidak bisa menolak qadar, kecuali doa. Doa kita di bulan ramadhan di pada saat 10 terakhir Ramadhan kita mohon doa kepada Allah supaya ketentuan menjadi ketentuan yang baik, rizkinya segala kebaikan amaliyah ketaaatan," ujarnya.
Ketua Dewan Pertimbangan MUI ini melanjutkan, ada juga yang menyatakan malam Lailatul Qadar adalah malam yang punya kedudukan tinggi dan amal manusia dinilai tinggi di malam itu. Sehingga pahala ibadah di malam 10 hari terakhir Ramadan berkali lipat.
"Ada yang bilang dinamakan Lailatul Qaqar karena waktu itu Allah turunnya kitab yaitu Al quran, dibawa dengan malaikat Jibril yang diturunkan kepada umat yg kedudukan tinggi , maka dinamakan lailatul qadar," ujarnya.